BAB I
PENDAHULUAN
pengaruh matematika dalam kehidupan
pengaruh matematika dalam kehidupan
Latar Belakang Penelitian
1.1 Latar
Belakang Penelitian
Matematika pada awalnya dikembangkan
dari hasil riset, para ahli ilmu pengatahuan. Para ulama atau cendikiawan
muslim yang berhasil menemukan berbagai bidang bidang ilmu pengatahuan
diantaranya ilmu matematika. Hasil dari terjemahan buku-buku asing ke
dalam bahasa Arab yangmenghasilkan bidang matematika. Diantaranya ahli
matematika islam yang terkenal adalah AL-Kwarizmi. Ia adalah seorang pengarang kitab
AL-Gebra (yang dikenal dengan nama AL-Jabar), dan ahli dalam bidang matematika
yang menemukan angka nol (0), sedangkan angka 1,2,3,4,5,6,7,8,9,0, disebut juga
angka arab. Dari sinilah ilmu matematika terus dikembangkan dari satu generasi
ke generasi berikutnya, sehingga matematika merupakan ilmu dasar atau pelejaran
pokok yang dipelajari pokok yang dipelajari sampai
sekarang. Wawasan pendidikan matematika sangat
penting bagi peserta didik karena materi ini membawa peserta kepemahaman
tentang karakteristik matematika yang memiliki objek abstrak, ber tumpu pada
kesepakatan, pola pikir dedukatif, memiliki simbol yang kosong dari arti,
memperhatikan semesta pembicaraan dan konsisten dalam sistemnya.
Tapi kenyataan, matematika sering kali
disalah artikan oleh sebagian kaum pelajar, terkadang mata pelajaran ini
dianggap sebagai mata pelajaran yang tidak menyenangkan.
Kenyataan ini tidak jarang berubah
menjadi suatu kebencian terhadap apa saja yang berhubungan dengan matematika.
Dan sebagian masyarakat menganggap bahwa matematika kurang bermanfaat dalam
kehidupan bermasyarakat. Dan tidak jarang pula timbul pertanyaan bahwa apa
sebenarnya manfaat matematika dalam kehidupan sehari-hari ?.Namun tanpa
disadari oleh banyak kalangan pelajar dan juga oleh kalangan masyarakat bahwa
matematika memiliki manfaat yang luar biasa dalam kehidupan manusia.
Untuk itu dalam hal ini, mendorong
penulis untuk mengkaji lebih dalam dan berusaha memahami tentang sejauh
mana peranan matematika dalam kehidupan sehari -hari. Agar hal ini juga menjadi
pandangan bagi penulis.
1.2 Hipotesis
matematika merupakan ilmu dasar atau
pelejaran pokok
1.3Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas maka penulis
mengidentifikasi beberapa masalah
Antara ain :
1.Siapakah AL-Kwarizmi ?
2.Bagai mana dampak jika tidak menguasai ilmu
matematika ?
3.Apa yang dimaksud matematika ?
4.Dari hasil apakah matematika di kembangkan ?
5.mengapa matematika manjadi ilmu dasar atau
pelajaran pokok ?
1.4 Perumusan Masalah
“Bagai mana menangani siswa yang
kurang bisa matematika? “
1.5Manfaat penelitian
Penelitian ini berawal dari masalah yang ada di
tengah masyarakat dan sangat dekat dengan kehidupan manusia sehari-hari. Selama
ini masalah masyarakat hanya dipandang sebagai satu problema individu yang
tidak berdampak besar bagi masyarakat. Hal ini dapat dilihat dari masalah autis
dan indigo yang dipandang masyarakat sebagai masalah intern keluarga dan pihak
terkait. Berdasarkan fakta tersebut penulis memiliki target bahwa karya tulis
ini memiliki beberapa manfaat antara lain:
1.Mengetahui
sejarah matematika.
2.Sarana
pembeljaran matematika.
3.Memotifasikan
siswa untuk belajar matematika.
4.Sarana
pembelajaran perkalian,pertambahan,dan pembagian.
5. Sarana
sosialisasi siswa dan guru di sekolah yang selama ini dianggap sebagai mata pelajaran yang sulit.
1.6 Sistematika Penulisan
Sistematika
penulisan merupakan runtunan tata tulis dengan format dan konvensi yang mengikuti aturan dalam tata cara
penulisan karya ilmiah
sesuai dengan standar penulisan internasional. Tata cara tersebut berfungsi sebagai aturan tata tulis
secara universal di berbagai bidang kehidupan.
Tata tulis ini disahkan dengan harapan seluruh penulisan ilmiah memiliki satu pedoman pasti. Salah satu
pedoman ini terkait dengan
unsur yang membangun karya tulis. Adapun unsur penulisan karya tulis terbagi menjadi beberapa bagian yang saling melengkapi satu dengan lainnya. Masing – masing
bagian tersebut berdiri sendiri, namun saling
menjelaskan sehingga menghasilkan satu kesatuan pemikiran yang utuh. Adapun penulisan karya tulis penelitian
umumnya diawali dengan halaman
judul, abstrak, halaman pengesahan, halaman persembahan, kata pengantar, daftar isi, daftar tabel,
daftar pustaka, dan lampiran. Adapun
unsur pokok penulisan terurai sebagai berikut :
Bab
I
Pendahuluan
1.1
Latar
Belakang Penelitian
1.2
Hipotesis
1.3
Identifikasi
Masalah
1.4
Perumusan
Masalah
1.5
Manfaat
Penelitian
1.6
Sistematika
Penulisan
Bab 2 Landasan Penelitian
2.1
Landasan
Teori
2.2
Landasan
Berpikir
2.3
Definisi
Istilah
2.4
Pembatasan
Masalah
Bab 3
Metodologi Penelitian
3.1
Metode
Penelitian
3.2
Tujuan
Penelitian
3.3
Fokus
Penelitian
3.4
Objek
Penelitian
3.5
Ruang
Lingkup Penelitian
DOWNLOAD LEBIH LENGKAP BAB I SAMPAI BAB III
DISINI...